Jakarta (19/05) – Program Studi Informatika Universitas Al Azhar Indonesia baru saja menyelenggarakan soft launching Program Hybrid Learning pada Senin, 18 Mei 2020. Kelas ini disegmentasikan kepada para pekerja yang berkantor di Kawasan Segitiga Emas Jakarta serta karyawan individu yang memerlukan gelar sarjana untuk meningkatkan kebutuhan ilmu dalam bidang IT (Information Technology).
Dibukanya kelas Hybrid untuk karyawan ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peranan IT yang ditunjukkan selama masa pandemi Covid-19. Secara tidak langsung, IT akan menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia setelah pandemi berakhir. Di sisi lain, UAI juga melihat kesulitan yang dialami para karyawan untuk melanjutkan kuliah alih-alih terbentur dengan kepentingan pekerjaan. Kelas ini diharapkan dapat menjadi jawaban untuk menyongsong jenjang karir serta tantangan revolusi industry 4.0 yang sedang terjadi saat ini.
Kelas Hybrid dari UAI akan dibuka dengan biaya per semester sebesar Rp5.400.000 dengan angsuran per bulannya sebesar Rp1.000.000. Untuk memudahkan para calon mahasiswa baru, UAI akan memberikan beasiswa kelas pertama untuk 30 orang. Selain itu, pada angkatan pertama juga akan dibebaskan cicilan pertama serta Biaya Penyelenggara Pendidikan (BPP).
Dalam acara ini dijelaskan pula kurikulum yang akan digunakan mengarah pada peminatan data science dengan topik network and internet of things, intelligent system, dan computer vision. Pembelajaran akan dilakukan dengan sistem online sebanyak 40% dan offline 60% di waktu sore hari pada hari kerja dan pagi hari pada hari Sabtu.