Jakarta (10/03) – Pada Jumat, 06 Maret 2020, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar Penyuluhan Jasa Keuangan Bersama Komisi XI DPR RI dengan mengusung tema “Edukasi dan Pemanfaatan Produk Industri Jasa Keuangan” di Auditorium Arifin Panigoro, Lt.3, Universitas Al Azhar Indonesia (UAI). Acara ini diisi oleh Ir. Eriko Sotarduga, M.Sc. selaku Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Dr. Fokky Fuad W., SH, MH. selaku Sekretaris Program Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Al Azhar Indonesia, Greta Joice Siahaan selaku Otoritas Jasa Keuangan Departemen Literasi dan Inklusi Keuangan, serta Dr. Yusuf Hidayat, S.Ag., MH. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Al Azhar Indonesia. Acara penyuluhan ini dipandu oleh moderator, Dr. Heriyono Tardjono, SH, MKn.
Di era konvergesi media ini, semua hal dapat dilakukan hanya dengan melalui gadget. Kemudahan ini kerap dimanfaatkan sejumlah oknum untuk melakukan kejahatan dan kecurangan. Sepanjang 2019, Satuan Tugas Waspada Investasi telah menghentikan 400 lebih kegiatan investasi bodong. Tercata pula Satgas Waspada Investasi menghentikan 1.494 fintech peer to peer lending illegal. Total yang telah ditangani sejak 2018 hingga Januari 2020 tercatat sebanyak 2.018 entitas dimana 43% nya menaruh server di luar negeri.
Fenomena Corona Virus yang terjadi saat ini juga kerap memengaruhi perekonomian negara dan sejumlah permasalahan lain, salah satunya yaitu munculnya spekulan dan penimbun barang kebutuhan pokok di beberapa negara termasuk Indonesia. Selain itu, investor – investor juga berpaling ke Safe Haven yang memicu outlfol dan mengoreksi nilai tukar. Lebih lanjut Eriko menjelaskan bahwa dalam hal ini Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) berperan mengawasi industri jasa keuangan yaitu menjaring aspirasi masyarakat, merancang dan membuat regulasi, serta melakukan pengawasan kepada mitra.
Tak hanya mahasiswa, acara ini juga nampak dipadati oleh masyarakat umum yang turut hadir. Dinamika teknologi dan fenomena yang silih berganti kerap memengaruhi perekonomian negara. Dengan digelarnya acara ini dapat menumbuhkan kesadaran di masyarakat agar ikut memerhatikan permasalahan negara.